Asal usul kata Meunasah Bie mempunyai cerita tersendiri. Konon katanya dahulu imam gampong menanam ubi di depan meunasah, tetapi terdapat kejanggalan disaat pohon ubi tersebut  berbuah, salah satu pohon ubi yang ditanam buah nya berada di atas bukan di bawah. Atas dasar kejanggalan tersebut desa ini dinamakan Meunasah Bie. Dulunya hanya terdapat beberapa orang yang tinggal di Meunasah Bie. Pada desa ini dulunya tidak terdapat meunasah untuk warga melaksanakan ibadah seperti biasanya hingga tibalah pada suatu saat ada seseorang yang memberikan tanahnya agar dapat dipakai untuk kepentingan khalayak umum.

Pada tanah tersebut dibangunlah sebuah meunasah agar dapat dipakai beramai-ramai untuk melaksanakan ibadah seperti shalat, mengaji, dsb. Atas dasar tersebut daerah ini dinamakan daerah Meunasah Bie yang berarti Meunasah yang diberikan.